HARIAN NEGERI, Yogyakarta — Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Pol. Agus Suryonugroho, menegaskan komitmennya untuk mewujudkan tata kelola angkutan logistik yang aman dan tertib guna mendukung keselamatan di jalan raya.

Pernyataan itu ia sampaikan dalam Simposium Nasional Polantas Menyapa yang digelar Direktorat Lalu Lintas Polda DIY di Hotel Wyndham Garden, Yogyakarta, Jumat (25/7/2025).

“Terwujudnya tata kelola angkutan logistik yang berkeselamatan sangat penting untuk mendukung peningkatan kualitas keselamatan di jalan raya,” ujar Agus.

Jenderal bintang dua itu menekankan pentingnya sinergi antar pemangku kepentingan dalam menciptakan keselamatan lalu lintas, khususnya di sektor logistik. Ia bahkan menargetkan penurunan angka kecelakaan lalu lintas (lakalantas) hingga 50 persen secara nasional.

“Kalau kita konsisten, kompak, dan tegas dalam kebijakan, lakalantas bisa turun signifikan. Keberhasilan Operasi Ketupat 2025 jadi buktinya, karena kita menerapkan langkah-langkah yang tegas dan terukur,” kata mantan Wakapolda Jawa Tengah itu.

Tindak Tegas Polisi Nakal

Di sisi lain, Irjen Agus menyampaikan komitmennya untuk menindak tegas anggota Polri yang terbukti melakukan pungutan liar (pungli) di lapangan.

“Kalau ada anggota saya yang main-main, apalagi sampai pungli, saya tidak segan copot hari itu juga. Silakan laporkan, kalau terbukti saya tindak,” tegasnya.

Ia juga mengimbau masyarakat agar tidak melakukan transaksi ilegal di jalan serta tetap mematuhi aturan lalu lintas.

“Selama kendaraan lengkap dan tertib aturan, masyarakat tidak perlu takut terhadap petugas di lapangan,” ujarnya.

Terkait situasi lalu lintas saat ini, Agus menilai telah menunjukkan perbaikan, namun belum merata di seluruh wilayah.

“Apakah lalu lintas sudah tertib? Sudah, tapi belum semua. Sudah aman? Ya, tapi belum semua. Sudah selamat? Sudah, tapi belum semuanya,” katanya.

Ia pun menegaskan pentingnya percepatan dan pemerataan budaya keselamatan sebagai bagian dari reformasi tata kelola lalu lintas nasional.