HARIAN NEGERI - Donggala, Senin (13/10/2025), Di tengah keterbatasan dukungan regulasi dan kebijakan daerah, sosok muda Opick Delian Alindra tetap teguh memperjuangkan eksistensi bahasa Dampelas, bahasa leluhur masyarakat di Kabupaten Donggala.
Dikenal sebagai Penulis Kamus Bergambar Bahasa Dampelas sekaligus Pemuda Pelopor Desa Nasional 2025, Opick kini tengah menyiapkan karya lanjutan berjudul “Kamus Lengkap Mahir Berbahasa Dampelas Jilid II.”
Kamus ini disusun dengan pendekatan yang lebih kaya dan terstruktur, memuat sub-bab bahasa sesuai konteks tempat dan percakapan sehari-hari, lengkap dengan penjelasan frasa, makna kata, dan unsur sejarah bahasa Dampelas yang mulai jarang dikenal oleh generasi muda.
Namun, di balik semangat besar itu, perjuangan Opick masih menghadapi tembok kebijakan. Kamus Bergambar Bahasa Dampelas yang ia tulis sebelumnya belum berhasil masuk dalam kurikulum pendidikan di Kecamatan Dampelas, lantaran belum adanya Peraturan Bupati (Perbup) atau Peraturan Daerah (Perda) yang secara khusus mengatur perlindungan dan pembelajaran bahasa daerah.
“Perjuangan ini memang belum tuntas. Tapi bagi saya, melestarikan bahasa bukan soal pengakuan formal, melainkan soal tanggung jawab moral,” ungkap Opick dengan nada tegas namun penuh harap.
Opik juga menjelaskan bahwa meski kendati belum mendapat pengawalan serius dari kalangan legislator di daerahnya, Opick tetap melangkah dengan cara yang ia bisa menulis, meneliti, dan berbagi ilmu bahasa kepada generasi muda.
“Proyek Kamus Jilid II yang ditargetkan terbit pada awal tahun 2026 ini menjadi bukti bahwa semangat pelestarian budaya tak harus menunggu regulasi. Selama masih ada niat dan tekad, bahasa Dampelas akan terus hidup di hati masyarakatnya” jelasnya.
Dengan segala keterbatasannya, Opick Delian Alindra memperlihatkan bahwa perjuangan sejati tidak selalu diukur dari hasil yang sudah tercapai, tetapi dari kesetiaan menjaga warisan leluhur di tengah abainya sistem.
Tinggalkan komentar
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang wajib diisi ditandai *
Top Story
Ikuti kami