HARIAN NEGERI, Jakarta – Pelatih Timnas Indonesia U-23, Gerald Vanenburg, menegaskan bahwa pemain naturalisasi tidak akan mendapat perlakuan istimewa di skuad Garuda Muda. Ia memastikan semua pemain, baik lokal maupun naturalisasi, memiliki kesempatan yang sama untuk merebut posisi inti pada ajang Kualifikasi Piala Asia U-23 2026.

Sejumlah nama baru seperti Dion Markx, Rafael Struick, hingga Jens Raven turut memperkuat skuad U-23. Kehadiran mereka sempat menjadi sorotan, namun Vanenburg menegaskan hanya pemain yang benar-benar siap yang akan diturunkan.

“Saya memiliki 23 pemain. Dion adalah salah satu dari mereka. Dia harus menunjukkan bahwa dia lebih baik daripada yang lain. Sama halnya dengan Jens, dengan Struick, dan pemain lain,” ujar Vanenburg dalam konferensi pers di Surabaya.

Tidak Ada Jaminan Starter

Vanenburg mencontohkan Dion Markx yang saat ini memperkuat NEC Breda U-21 di Liga Belanda. Meski berkarier di luar negeri, ia harus bersaing dengan bek lokal seperti Kakang Rudianto, Kadek Arel, hingga Muhammad Ferrari yang dinilai tampil baik.

Menurut pelatih berusia 61 tahun itu, posisi inti hanya akan diberikan kepada pemain yang benar-benar menunjukkan kesiapan dan kualitas.

Kehadiran Warna Baru

Vanenburg mengakui pemain naturalisasi yang berkarier di Eropa memberi warna baru bagi skuad Garuda Muda. Namun, mereka dituntut tampil lebih baik daripada pemain lokal jika ingin dipercaya tampil di lapangan.

“Saya senang ada pemain naturalisasi, tapi mereka harus menunjukkan lebih baik dari pemain Indonesia. Saya datang ke sini untuk Timnas Indonesia. Jika kita mendapatkan pemain dari Eropa, mereka harus membuktikan diri,” tegasnya.

Profil Dion Markx

Dion Markx menjadi salah satu wajah baru di Garuda Muda. Pemain berposisi bek tengah itu tercatat telah tampil 43 kali dengan total 3.318 menit sejak musim 2022–2023 bersama NEC Breda U-21. Dari jumlah tersebut, ia menyumbangkan empat gol.

Kini, Dion siap membuktikan diri bersama Timnas Indonesia U-23 di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026.

Jadwal Laga Perdana

Indonesia U-23 yang tergabung di Grup J akan menghadapi Laos, Makau, dan Korea Selatan. Laga perdana melawan Laos dijadwalkan pada Rabu, 3 September 2025 pukul 19.30 WIB di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur.