HARIAN NEGERI, Jakarta – Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) memastikan komposisi tim bulu tangkis Indonesia untuk SEA Games Thailand 2025 mengalami perubahan. Keputusan ini diambil setelah dilakukan proses review bersama yang melibatkan tim teknis dan Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI).

“Bulu tangkis sendiri saat review menunjukkan perkembangan signifikan. Mereka akan menurunkan juga atlet-atlet terbaik,” ujar Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora, Surono, di Jakarta, Jumat (7/11).

Sebelumnya, PBSI telah mengumumkan skuad yang didominasi atlet muda seperti Yohanes Saut Marcellyno, Prahdiska Bagas Shujiwo, Ni Kadek Dhinda Amartya Pratiwi, Mutiara Ayu Puspitasari, serta duet ganda putra Raymond Indra/Nikolaus Joaquin. PBSI juga menargetkan satu medali emas dari nomor tunggal putri yang diwakili Putri Kusuma Wardani, Mutiara Ayu Puspitasari, Ni Kadek Dhinda, dan Thalita Ramadhani Wiryawan.

Namun, setelah dilakukan evaluasi, Kemenpora dan PBSI sepakat melakukan penyesuaian skuad karena sejumlah negara seperti Malaysia dan Thailand akan menurunkan pemain-pemain terbaiknya.

“Proses pengusulan perubahan masih berjalan. Secara teknis, hal itu akan dilakukan oleh federasi langsung ke Komite Olimpiade Indonesia (KOI). Kami juga mengawal jalannya administrasi agar sesuai ketentuan,” kata Surono.

SEA Games 2025 di Thailand akan digelar pada Desember mendatang. Indonesia menargetkan posisi tiga besar dengan perolehan minimal 80 medali emas, mempertahankan hasil SEA Games Kamboja 2023. Berdasarkan perhitungan awal tim review yang terdiri dari unsur pakar, praktisi olahraga, KONI, KOI, dan Kemenpora, potensi medali Indonesia saat ini mencapai 78 emas.

Review terhadap seluruh cabang olahraga terus dilakukan untuk memetakan peluang dan memperkuat strategi pencapaian target medali di ajang dua tahunan tersebut.