HARIAN NEGERI, Jakarta — Petinju asal Jerman, Noel Mikaelian, dipastikan memenuhi syarat bobot badan dalam sesi penimbangan resmi menjelang duel perebutan gelar juara dunia kelas penjelajah (cruiserweight) World Boxing Council (WBC) melawan juara bertahan Badou Jack pada 13 Desember di Los Angeles, Amerika Serikat.

WBC dalam pernyataannya menyebutkan bahwa Mikaelian mencatat berat badan 214,2 pon (sekitar 97,2 kg) pada pemeriksaan resmi 30 hari sebelum pertandingan, sesuai dengan protokol keselamatan yang diberlakukan untuk semua laga kejuaraan dunia.

“Pemeriksaan ini merupakan bagian dari WBC Boxer Safety Program, yang dirancang untuk melindungi kesehatan petinju dan mencegah pemotongan berat badan ekstrem,” tulis WBC di laman resminya.

Mikaelian akan kembali menantang Jack setelah pertemuan pertama mereka pada Mei 2024 di Arab Saudi, di mana Jack menang lewat keputusan mayoritas (114–114, 115–113, 115–113) dan berhasil mempertahankan sabuk juara dunia kelas penjelajah WBC.

Kini, dengan rekor 27 kemenangan (12 KO) dan 3 kekalahan, Mikaelian bertekad merebut gelar dari tangan sang juara asal Swedia tersebut.

Pemeriksaan berat badan akan dilakukan bertahap pada H-30, H-14, dan H-7 menjelang pertarungan. WBC menegaskan, proses ini bukan sekadar formalitas, tetapi langkah medis preventif untuk memastikan setiap petinju bertanding dalam kondisi fisik optimal tanpa dehidrasi ekstrem atau penurunan berat badan berbahaya.

Hasil penimbangan menunjukkan Mikaelian berada dalam batas ideal yang ditetapkan, mencerminkan disiplin dan profesionalisme tinggi dalam persiapannya menuju laga besar tersebut.

Pertarungan Mikaelian vs Jack II akan menjadi sorotan utama dalam ajang “Championing Mental Health presents CMH 2 – Rematch Season”, dengan sabuk hijau-emas WBC kembali menjadi rebutan.

Laga ini juga diprediksi akan menjadi salah satu duel penentu di divisi kelas penjelajah pada penghujung tahun 2025.