HARIAN NEGERI, Jakarta - Dewan Eksekutif Mahasiswa Fakultas (DEMAF) Dakwah dan Komunikasi menggelar demonstrasi evaluasi Presiden RI di depan halaman Kantor DPRD Sumatera Selatan pada Kamis (20/1/2025).

Ketua DEMAF FDK, Andi Gilang Faturrahman mengatakan terhitung 100 hari menjabat, Kabinet Gemoy yang seharusnya menjadi simbol harapan dan perubahan, tapi hari ini telah menjadi simbol dari kekecewaan.

“Efisiensi anggaran demi makan bergizi gratis yang dijadikan sebagai alasan untuk memotong anggaran pendidikan adalah sebuah kebijakan yang kurang tepat,” kata Andi.

Ketua Andi menambahkan, karena sejatinya gizi yang layak harus diiringi dengan pendidikan yang layak. Percuma perut kenyang tapi pendidikan dikurang.

“Maka dari itu, diperlukan evaluasi terkait program makan bergizi gratis dan Inpres Nomor 1 Tahun 2025,” tambahnya.