__temp__ __location__

HARIAN NEGERI - Manado, Toleransi di Sulawesi Utara sangatlah melekat, dimana bukan hanya di hari-hari biasa saja, akan tetapi terjadi di Bulan Ramadhan juga.

Hal tersebut terlihat, disaat war ta'jil terjadi di beberapa kawasan perdangangan ta'jil, dimana jam 3 sore, sudah terlihat habis akibat laris terjual. 

Dalam beberapa video yang tersebar, masyarakat Sulawesi Utara terlebih di Manado dan sekitarnya, terlihat ratusan gadis non muslim sangat bahagia saat berburu dan mendapatkan Ta'jil di Bulan Ramadhan.

Selain itu, di beberapa tempat kawasan bukber di Sulawesi Utara, terlihat juga bahwa bukan hanya masyarakat muslim yang memadati tempat bukber tersebut, akan tetapi ada juga dari Non-Muslim.

Rianti, penjual di Kawasan Bukber di lapangan basket Megamas, saat di konfirmasi mengungkapkan bahwa dirinya merasa senang, jualannya laris manis, dan yang datang bukan hanya dari umat muslim tapi dari non-muslim juga memadati lokasi tersebut.

“Pastinya bahagia lah, disini bukan hanya orang-orang islam jaga datang, tapi ada leh dari non muslim yang datang for iko ba buka, bukan cuman disini sih yang ja abis, tapi di tampa lain juga, kadang leh kalau yang jilbab ba beli kong so abis disini, ja ofor ka tampa laeng” Ungkap Rianti, saat dikonfirmasi melalui telpon pada hari Rabu (5/3/2025) malam.

Dengan momen-momen war ta'jil ini, menandakan bahwa Sulawesi Utara memang sebagai salah satu provinsi yang sangat menjunjung tinggi toleransi, selain itu juga memang momen-momen seperti ini sudah biasa setiap di Bulan Ramadhan. 

 

Agung Gumelar

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Your experience on this site will be improved by allowing cookies. Kebijakan Cookie