__temp__ __location__

HARIAN NEGERI, Jakarta - Menteri Pertanian RI, Andi Amran Sulaiman, resmi terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum Badan Pengurus Pusat Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (BPP-KKSS) periode 2025–2030. Pemilihan berlangsung dalam Musyawarah Besar (Mubes) XII KKSS di Hotel Four Point Makassar, Jumat (11/4/2025), dan menjadi momentum penting dalam sejarah organisasi paguyuban terbesar di Indonesia tersebut.

Amran menjadi satu-satunya calon ketua umum setelah meraih dukungan penuh dari 36 Badan Pengurus Wilayah (BPW) KKSS, termasuk seluruh Pilar dan Badan Otonom organisasi. Dua nama yang sebelumnya sempat disebut sebagai bakal pesaing, HM. Yasin Azis dan Andi Idhanursanty, memilih tidak maju dan memberikan dukungan kepada Amran, sebagai bentuk pengakuan atas kualitas kepemimpinannya.

“Dengan ini saya nyatakan sah, Bapak Dr. Ir. Andi Amran Sulaiman terpilih sebagai Ketua Umum KKSS secara aklamasi,” tegas Abdillah Natsir, Pimpinan Sidang dari Pilar Pinrang, yang disambut gemuruh tepuk tangan dari seluruh peserta Mubes.

Penyerahan Pataka KKSS dari Ketua Umum sebelumnya, Muchlis Patahna, kepada Amran menjadi momen sakral yang menandai dimulainya babak baru dalam kepengurusan KKSS. Organisasi yang telah berdiri sejak 1976 ini kini memiliki lebih dari 16 juta anggota yang tersebar di seluruh Indonesia dan mancanegara, menjadikannya salah satu paguyuban terbesar di Tanah Air.

Amran, yang kini menjadi Ketua Umum KKSS ke-10, melanjutkan tongkat estafet dari para tokoh besar seperti Azis Bustam, Andi Sose, dan Muchlis Patahna.

Dalam pidato perdananya sebagai ketua umum, Amran menyampaikan visi besar bertajuk “Diaspora KKSS untuk Indonesia Maju”. Ia menekankan pentingnya sinergi dan pemberdayaan seluruh anggota KKSS di berbagai belahan dunia.

“Saya berkomitmen penuh untuk tidak mengecewakan kepercayaan ini. KKSS harus menjadi rumah besar yang memajukan semua anggotanya. Bersama, kita bawa semangat Sulawesi Selatan untuk Indonesia yang lebih maju,” tegas Amran disambut semangat para peserta Mubes.

Yusuf Wicaksono

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Your experience on this site will be improved by allowing cookies. Kebijakan Cookie