__temp__ __location__
`

HARIAN NEGERI, Jakarta - Gerakan Pemuda Mahasiswa Sumatera Selatan (GAASS) kembali menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor KPK RI, Kamis (27/2/2025).

Dalam orasinya Ketua Umum Gerakan Pemuda Mahasiswa Sumatera Selatan (GAASS), Andi Leo meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk segera memeriksa unsur pimpinan PT Bukit Asam yang diduga terlibat dalam praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) yang merugikan negara.

"Kami aneh setelah melihat vonis bebas yang dijatuhkan kepada lima terdakwa kasus dugaan korupsi di PT Bukit Asam, termasuk mantan Direktur Utama Milawarma," kata Andi.

Andi menyebutkan, Desember 2024, KPK telah menetapkan tiga tersangka dalam kasus dugaan korupsi terkait pekerjaan retrofit sistem sootblowing PLTU Bukit Asam yang merugikan negara sekitar Rp26,9 miliar.

"Kami lihat belum ada tindakan yang memadai terhadap pimpinan PT Bukit Asam yang diduga terlibat dalam praktik KKN tersebut. Oleh karena itu, GAASS mendesak KPK untuk segera melakukan pemeriksaan terhadap unsur pimpinan PT Bukit Asam guna memastikan akuntabilitas dan transparansi dalam pengelolaan perusahaan negara tersebut," tuturnya.

Andi melanjutkan, pihaknya sangat menyayangkan terhadap kasus dugaan praktik KKN di PT Bukit Asam. Selain diduga adanya KKN PT BA juga,  terindikasi kuat merusak lingkungan.

"Kedepan agar KPK dapat bertindak tegas untuk melindungi kepentingan negara dan masyarakat," tutupnya.

Iklan Kesbangpol PBD
Tags:
Yusuf Wicaksono

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *