HARIAN NEGERI, Jakarta - Duel panas antara dua petinju papan atas dunia, Ryan Garcia dan Rolando “Rolly” Romero, akhirnya berakhir dengan kemenangan mutlak bagi Romero. Pertarungan yang berlangsung di Times Square, New York, Amerika Serikat, ini menjadi sorotan publik tinju dunia karena memperebutkan sabuk juara kelas welter WBA.
Sejak awal pertandingan, Romero tampil agresif dan percaya diri. Puncaknya terjadi di ronde kedua, ketika hook keras dari Romero berhasil menjatuhkan Garcia ke kanvas. Meski sempat terpuruk, King Ryan menunjukkan ketangguhan mental dan fisik dengan bangkit dan melanjutkan pertarungan hingga ronde terakhir.
Namun dominasi Romero tak terbantahkan. Ketiga juri memberikan kemenangan angka mutlak bagi Rolando Romero dengan skor:
115-112, 115-112, dan 118-109.
Kemenangan ini menjadi langkah penting bagi Romero dalam mengukuhkan posisinya di peta tinju dunia. Rekornya kini menjadi 16 kemenangan dan 2 kekalahan dari 18 pertarungan profesional.
Sementara itu, kekalahan ini merupakan tamparan bagi Ryan Garcia. Dengan hasil ini, catatannya berubah menjadi 24 kali menang, 2 kali kalah, dan 1 no contest dari total 27 laga.
Meski kalah, Garcia tetap mendapatkan apresiasi atas keberaniannya melanjutkan laga setelah knockdown awal. Namun, ia perlu evaluasi besar jika ingin kembali mendominasi di kelas welter.
Pertarungan ini menunjukkan betapa ketatnya persaingan di divisi welter dan mempertegas posisi Rolando Romero sebagai salah satu petinju paling berbahaya di kelasnya.
Leave a comment
Your email address will not be published. Required fields are marked *
Top Story
Ikuti kami